Hilal Merah Indonesia, SUMATERA UTARA - Jadwal rapat internal bulanan dengan agenda lanjutan misi dakwah dan kemanusiaan yang digelar DPW HILMI-FPI Kabupaten Karo, pada Minggu 17 Februari 2019 lalu tertuju pada salah seorang penderita penyakit hydrocepalus, yang berdomisili di Jalan Kutacane, Gang Karya Kabanjahe.
Ketua DPD FPI SUMUT, Habib Hud Al Attos serta Ketua HILMI SUMUT, Ir Husni Hasan langsung menginstruksikan kepada para relawan untuk segera ditindaklanjuti.
"Usai mengadakan pertemuan Minggu lalu, kawan-kawan yang hadir diacara tersebut secara suka rela langsung menggalang donasi dan terkumpulah uang sekitar Rp. 500 ribu. Selesai makan siang, kami langsung bergerak untuk mendatangi anak tersebut," ungkap Husni Hasan, Rabu (20/2/2019).
Kedatangan para relawan HILMI-FPI langsung disambut haru oleh Khairul Nasution (orangtua penderita). Pasalnya, profesi kedua orang tua Handayani Nasution adalah sebagai seorang buruh tani dan tinggal di rumah kontrakan.
"Menurut penuturan kedua orang tuanya, penyakit hydrocephalus itu diderita Handayani sejak ia berumur 3 bulan hingga berusia 7 tahun dan sudah dua kali melakukan operasi sampai ladangnya juga habis terjual. Karena keterbatasan biaya, maka tahap operasi selanjutnya terpaksa ditunda," tuntas Husni.