Hilal Merah Indonesia, KONAWE - Dampak banjir bandang yang sempat melanda Desa Dampala dan Desa Lele yang telah menghanyutkan segalanya.
Terutama yang dirasakan oleh murid-murid di SDN 1 Dampala yang merupakan korban banjir yang melanda Desa Lele dan Desa Dampala.
Menyikapi hal itu, HILMI-FPI Sulawesi Tengah (Sulteng) menyalurkan bantuan berupa tas sekolah yang berisi alat tulis, buku, sarung serta baju kepada seluruh Siswa/Siswi yang berada di Desa Dampala dan Desa Lele. Setidaknya, tercatat 81 tas yang berhasil disalurkan.
(Baca : Relawan HILMI-FPI Bersihkan Lumpur dan Bagikan Logistik di Konawe Utara )
Sementara di Konawe, pembagian tas pada SDN 3 Asera sebanyak 52 tas, untuk Siswa/Siswi di SDN 10 Asera sebanyak 45 tas, Siswa/Siswi SDN 8 Andowia sebanyak 37 tas, Siswa/Siswi SMP Satap sebanyak 28 tas dan SMA 2 Asera sebanyak 28 Tas.
Keceriaan nampak terlihat dari wajah-wajah polos para siswa dan siswi yang menerima bantuan Tas Sekolah tersebut. Mereka sangat bahagia atas bantuan yang diberikan HILMI-FPI.
(Baca : FPI Sulawesi Membuka Posko untuk Korban Banjir di Luwuk Banggai )
Ustad Sugianto Kaimudin, Ketua DPD-FPI Sulteng memberikan semangat kepada para siswa dan siswi untuk tetap semangat belajar dan ke sekolah.
"Semoga bantuan ini dapat bermanfaat dan memberikan semangat kepada adik-adik untuk belajar, menimbah ilmu, demi menjadi kebanggan agama, bangsa dan negara," ungkapnya.
Bantuan Tas ini adalah hasil kerjasama antara DPP HILMI-FPI bersama dengan Komunitas Rubyntang yang selama ini telah berjalan lama.
