HLMI, Bangkalan - Menginjak musim kemarau beberapa wilayah mengalami krisis air, terlebih lagi warga yang kebutuhan airnya didapatkan dengan tadah hujan, seperti darurat kebutuhan air yang terjadi di Desa Geger Kec. Arosbaya dan Desa Manyoneng Laok Kec.Sepulu Bangkalan madura.
Warga di dua tempat tersebut, kesulitan air bersih, untuk konsumsi sehari-hari, seperti memasak, mandi dan lainnya, karena sumber air pokok mengandal kan dari penampungan air hujan, mata air pun ikut kering, sedangkan untuk mengambil air dari sumur amat sulit, diinformasikan jika membuat sumur hampir mencapai kedalaman ratusan meter masih belum ada air.
Khawatir dengan kondisi darurat air tersebut, HILMI-FPI Bangkalan mengirimkan air bersih, bantun air bersih pertama di laksanakan di Desa Manyoneng Laok Kec.Sepulu pada 13 Agustus 2023, sebangak 6 Tangki atau 24.000 liter, bantuan kedua dikirim pada Ahad, 20 Agustus 2023, ke Desa Geger Kec Arosbaya Bangkalan Madura, sebanyak 3 Tengki air atau 18.000 liter, yang diisikan langsung ke wadah-wadah air tiap warga.
Bantuan air bersih tersebut diserahkan langsung oleh HILMI-FPI Bangkalan RKH.Hasan Holil kepada warga masyarakat, semoga dengan bantuan air tersebut dapat membantu meringankan kebutuhan air warga.
