Hilal Merah Indonesia, LAMPUNG - Sebagai bentuk kepedulian atas konflik yang terjadi di Wamena, Papua. Imam Besar Daerah FPI Lampung, Habib Umar Syarif bin Abdillah Assegaf mengintruksikan untuk Jihad Harta dan Tenaga berupa penggalangan dana dibeberapa wilayah di Lampung.
Ustadz H. Fidyan Fuad, selaku Ketua DPD FPI Lampung, juga sebagai Koordinator Aksi tersebut mengatakan,
"Aksi ini sebagai bentuk kepedulian terhadap kondisi yang dialamai saudara kita di Wamena yang sedang terjadi tragedi kemanusiaan," Ujar beliau.
Beliau juga menjelaskan penggalangan dana ini menindaklanjuti intruksi resmi dari FPI Pusat, untuk melakukan jihad berupa harta dan tenaga.
"Diawali dari uluran para relawan FPI, kami kemudian mengajak masyarakat untuk berempati dengan meyalurkan bantuan mal kepada saudara-saudara kita di Wamena," Lanjut Ketua DPD FPI Lampung, Ustadz H. Fidyan Fuad.
Sebanyak 15 Relawan dan Laskar turun untuk aksi penggalangan dana yang digelar di Lampu Merah Al-Furqon, Lungsir, Bandar Lampung dan di Kabupaten Pringsewu, Provinsi Lampung yang langsung di pimpin oleh Imam Daerah FPI Lampung, Al-Habib Umar Syarif bin Abdillah Assegaf.
Penggalangan Dana untuk Korban di Wamena ini, telah berlangsung mulai 30 September 2019 sebagaimana yang disampaikan Wakabid Organisasi DPD FPI Lampung, Mance Sr, kepada Tim Media dan Publikasi Hilal Merah Indonesia.
"Kami mulai dari hari senin kemarin, dan belum bisa dipastikan sampai kapan, selagi Imam daerah belum perintahkan berhenti, kita akan lanjut galang dana," Kata Mance Sr.
Hasil penggalangan dana ini rencananya akan di salurkan ke Wamena melalui DPP HILMI-FPI bilamana penggalangan dana tersebut sekiranya telah terkumpul.
