Hilal Merah Indonesia, BANTEN - Pasca banjir bandang yang menerjang wilayah kabupaten Lebak, enam kecamatan diantaranya mengalami dampak banjir bandang dan longsor yang terjadi awal januari, (01/01/20). Berdasarkan data dari BNPB ada sekitar 24 jembatan putus akibat musibah tersebut.
Salah satunya, jembatan yang menghubungkan antara Kp. Cikomara dengan Kp. Buluheun, desa Banjar Irigasi, kec Lebak, ihwal kejadian itu akses para relawan yang ingin membantu menjadi kesulitan.
Front Pembela Islam bersama sayap juang (HILMI, LPI, MPI, BAT, LAKSANA, dll) serta relawan dan simpatisan yang sejak hari pertama telah turun bersama TNI dan warga, segera menindaklanjuti jembatan yang menghubungkan kedua kampung tersebut. Tepat pada Jum'at (10/01/20) mereka bergotong-royong bersama membangun kembali jembatan darurat dengan peralatan seadanya untuk bisa kembali menghubungkan kedua kampung yang sejak 10 hari belakangan terputus yang juga
Selain membuat jembatan darurat, mereka juga membersihkan rumah warga, sarana ibadah, fasilitas sosial yang masih tergenang akibat tumpukan lumpur.
Narasumber : Kontributor LIF Banten, Ustadz Syukron.