Pilu terdalam dialami warga berbagai tempat di Kab.Cianjur, terdata 12 kecamatan yg terdampak yg terparah di Kec.cugenang, hampir semua desa di Kec.Cugenang mengalami kerusakan parah, ratusan korban meninggal dunia, ribuan terluka, ribuan rumah hancur, belum lagi fasilitas umum, fasilitas ibadah serta terputusnya aliran air dan aliran listrik.
Senin 21 Nov 2022, malam selasa warga terdampak ditemukan di tenda tenda seadanya, warga yg selamat yg muda, tua, anak anak, bayi dan jompo masih satu tempat tenda dengan jasad yang meninggal dari keluarga mereka.
Duka mendalam menyelimuti wajah mereka, meski mereka mencoba untuk menegarkan diri, dan saling menguatkan diantara mereka.
Tidak menunggu waktu lama dalam hitungan jam pasca gempa cianjur Relawan Nasional HILMI-PRI-FPI dari berbagai daerah telah berada dilokasi utuk siap siaga membantu saudara saudara yg terdampak bencana.
Tujuh posko dengan dua dapur umum disiagakan, dengan berbagai bantuan darurat, mulai dari Evakuasi warga, pengurusan dan penguburan jenazah, penyiapan makanan, pembangunan shelter pengungsian, pembangunan muhsola dan mck darurat, penyaluran logistik, dan penbersihan jalan jalan akses warga.
Berbagai prioritas untuk menyelamatkan pengungsi dan menjaga keberlangsungan kehidan pengungsi terus di upayakan, terdata puluhan mayat telah terevakuasi, puluhan ribu makanan, ribuan pengungsi telah terkondisikan dengan di bangunnya puluhan selter dan ratusan terpal di salurkan, begitupan mushola, instalasi air dan MCK darurat telah dapat di gunakan oleh pengungsi
Tujuh posko dan dua dapur umum tersebut di siagakan di tempat tempat strategis seperti Posko Induk di Kec.Warungkondang posko lainnya di Kec.Cugenang, Salaeurih, Mandeh dan Cianjur Kota, agar dapat menjangkau berbagai tempat, untuk memastikan pengungsi mendapatkan kebutuhannya.